4 Cara Usir Bau Mulut
Mouthwash yang mengandung bahan Chlorine dioxide, menurut penelitian ilmiah cukup efektif untuk mengatasi bau mulut. Chlorine dioxide dapat membantu menghilangkan plak, membersihkan lapisan putih pada lidah, dan menghilangkan sisa makanan yang terselip di antara gigi-gigi.
Selain itu, mouthwash mengandung teh hijau jika rutin digunakan selama empat minggu juga dapat menghilangkan bau mulut, terutama akibat penyakit radang gusi atau gusi berdarah.
3. Menggunakan minyak esensial
Minyak esensial dipercaya dapat menyegarkan napas dan juga memiliki efek antibakteri sehingga sering dicampur dengan mouthwash yang mengandung alkohol. Anda juga dapat membuat mouthwash sendiri di rumah dengan mencampurkan minyak esensial dengan minyak pelarut. Misalnya, minyak kelapa, minyak almond, atau minyak zaitun.
Jenis minyak esensial yang terbukti dapat mengurangi bau mulut antara lain, peppermint, rosemary, myrrh, dan eucalyptol. Caranya, cukup campurkan 1 sdt minyak pelarut dengan 1 tetes minyak peppermint, lalu diulaskan ke seluruh rongga mulut.
4. Mengunyah buah apel, daun selada, dan daun mint mentah
Menurut penelitian di Ohio State University, mengonsumsi buah apel, daun selada, dan daun mint dapat mengurangi bau mulut akibat aroma bawang putih. Bahkan, penggunaan ketiga bahan ini lebih ampuh dibanding menggunakan mouthwash.
Alasannya, di dalam apel, selada dan daun mint terdapat zat dan enzim yang bereaksi dengan zat kimia di dalam bawang putih sehingga menetralisasi bau. Akan tetapi, yang paling besar efeknya dalam mengurangi bau mulut adalah daun mint.