4 Siswa Baru SMP Favorit Mengundurkan Diri Gegara Surat Keterangan Domisili
Kamis, 04 Juli 2019 – 00:56 WIB
Terkait polemik data, Yuli menolak jika pihaknya disebut berusaha menutup-nutupi. Dia menyebut hanya mengikuti perintah kepala dinas pendidikan (Tutut Erliena yang pensiun akhir Juni). ‘’Sebagai bawahan, saya ikut saja,’’ klaimnya.
Yuli berharap, seiring berjalannya waktu, mindset masyarakat terhadap SMPN 1 dapat berubah. Mindset orangtua yang terbentuk bahwa SMPN 1 itu favorit.
BACA JUGA: Ketentuan soal Rombel di Permendikbud 51 Mestinya Juga Direvisi
‘’Sekarang eranya sudah berubah. Kami mengikuti kebijakan pemerintah pusat yang ingin memeratakan mutu pendidikan,’’ ucapnya. (naz/c1/fin)