5 Fakta Dukun Pengganda Uang Banjarnegara, Misteri Angka 19.30, Nasib Mulyadi & Pacarnya
Lubang tersebut digali sendiri oleh tersangka setelah korban dipastikan telah meninggal dunia.
Tersangka lainnya yang berinisial BS hanya berperan sebagai perantara atau orang yang mempertemukan korban dengan Mbah Slamet karena kebetulan yang bersangkutan mengunggah informasi ke Facebook bahwa TH mempunyai kemampuan menggandakan uang.
"Jadi peran BS hanya mempertemukan saja. Jadi menurut kami, dia (BS) berperan mempertemukan korban dengan tersangka Slamet ini, sehingga otomatis pasalnya juga turut serta," kata AKBP Hendri Yulianto.
Disinggung mengenai 10 jenazah yang ditemukan sebelumnya, Kapolres mengatakan satu jenazah berinisial PO yang pertama kali ditemukan dan merupakan korban terakhir sebelum kasus terungkap, telah dibawa keluarganya ke Sukabumi, Jawa Barat. Sembilan jenazah lainnya ditemukan pada hari Senin (3/4).
Oleh karena sudah selesai menjalani autopsi, sembilan jenazah tersebut dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Balun pada hari Selasa (4/4).
3. Pembunuhan Selalu Dilakukan Pukul 19.30 WIB
Dalam kesempatan tersebut, tersangka Mbah Slamet menceritakan kronologi pembunuhan, mulai keberangkatan dari rumah, ritual, hingga eksekusi dan proses penguburan.
Eksekusi tersebut selalu dilakukan tersangka pada pukul 19.30 WIB setelah ritual berupa ngobrol dengan korban, sambil memberi minuman yang telah dicampur obat penenang dan potas kepada korban.
Setelah dipastikan meninggal dunia, tersangka langsung menyiapkan lubang untuk mengubur jenazah korban.