50 Tewas Kena Bom Bunuh Diri
Targetkan Calon Polisi di Tikrit, IraqRabu, 19 Januari 2011 – 08:29 WIB
Hingga dua jam setelah ledakan, darah segar masih menggenang di lokasi kejadian. Demikian juga serpihan tubuh para korban. Beberapa ambulans dikerahkan untuk mengevakuasi para korban, baik yang tewas maupun terluka, ke rumah sakit terdekat.
Kemarin siang melalui pengeras suara masjid, otoritas setempat mengimbau penduduk Tikrit mendonorkan darah mereka. Sebab, persediaan darah di rumah sakit dan klinik-klinik medis mulai menipis. Padahal, hampir seluruh korban luka membutuhkan transfusi darah. Belum lagi, jika jumlah korban bertambah.
Terpisah, Wakil Gubernur Ahmed Abdul-Jabbar menyebut ledakan di kota yang berjarak 130 kilometer dari Kota Baghdad itu sebagai hasil perbuatan teroris. Apalagi, pelaku mengenakan rompi peledak yang biasanya dipakai para pejuang Al Qaidah Iraq (AQI). "Siapa lagi yang sangat bernafsu membunuh kami, selain Al Qaidah?" tudingnya seperti dikutip BBC.