6 Mitos Seputar Vaksin COVID-19, yang Kelima Berbahaya
Sabtu, 28 Agustus 2021 – 12:03 WIB
Dia mengatakan bahwa daya tahan tubuh yang terbentuk dari orang yang terinfeksi COVID-19 berbeda-beda.
"Ada yang bentuknya ringan, ada yang terbentuknya optimal."
"Jadi, yang lebih baik dilakukan adalah perlindungan justru dari vaksin."
"Karena vaksin itu bisa memberikan perlindungan yang memang sudah tertakar, sudah sesuai rekomendasi, jadi optimal," katanya.
"Apalagi kalau sempat sakitnya gejalanya ringan, biasanya antibodinya justru tidak terlalu optimal seperti yang diharapkan dan biasanya tidak bertahan lama seperti dari vaksin," pungkas Reisa.(Antara/jpnn)