9 Manfaat Wortel, Bantu Cegah Penyakit Ini Menyerang Anda
2. Anti Penuaan
Vitamin C membantu produksi kolagen, sejenis protein penting untuk menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit, serta mencegah keriput dan pigmentasi.
Antioksidan beta karoten (diubah menjadi vitamin A oleh tubuh Anda) menyerang radikal bebas untuk membalikkan atau menunda tanda-tanda penuaan.
3. Antiseptik
Wortel memiliki kualitas antiseptik yang sangat baik dan karenanya digunakan sebagai obat pencahar, vermisida dan sebagai obat untuk kondisi hati.
3. Mencegah Aterosklerosis
Kalium dalam wortel merupakan vasodilator yang melemaskan pembuluh darah dan arteri, meningkatkan aliran darah, sirkulasi, fungsi organ secara keseluruhan, dan mengurangi tekanan pada sistem kardiovaskular.
Tekanan darah tinggi juga terkait langsung dengan aterosklerosis, stroke, dan serangan jantung.
4. Meringankan Hipertensi
Karotenoid mengatur gula darah dan potasium membantu menyeimbangkan kadar natrium yang tinggi yang menyebabkan penyakit hipertensi, dan mengontrol tekanan darah.
Kumarin yang ditemukan dalam wortel juga dikaitkan dengan penurunan hipertensi dan melindungi kesehatan jantung Anda.
5. Anti Karsinogenik
Antioksidan poli-asetilena, falcarinol (pestisida alami untuk melindungi akarnya dari serangan jamur) dan falcarindiol, melawan kanker dengan menghancurkan sel-sel pra-kanker pada tumor sehingga mengurangi risiko kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker usus besar.
6. Sumber Kalsium
Wortel mengandung kalsium yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang pada anak-anak dan wanita.
7. Manfaat Kardiovaskular
Studi membuktikan bahwa kombinasi unsur karotenoid, beta-karoten, alfa-karoten, dan lutein, yang melimpah pada wortel melindungi jantung dari penyakit.
8. Meredakan Hidung Tersumbat
Jus wortel sangat efektif dalam menghilangkan lendir dari daerah telinga, hidung dan tenggorokan, meredakan hidung tersumbat, sinusitis, dahak dan gangguan serupa lainnya.
9. Melawan Diabetes
Karotenoid melawan resistensi insulin, mengatur jumlah insulin dan glukosa yang digunakan dan dimetabolisme oleh tubuh, mencegah fluktuasi kadar gula darah yang tidak sehat.(fny/jpnn)