Ada yang Sejak 1949 Telateni Kopi
Senin, 16 Agustus 2010 – 04:23 WIB
Menurut Canisius, para pelanggan rata-rata puas dengan rasa kopi Eva. "Menurut mereka (pengunjung, Red), kopi tubruk yang disajikan tidak berbau langu (kurang sedap, Red)," ujarnya.
Tjipto menjelaskan, biji-biji kopi pilihan tersebut memang mendapatkan perlakuan khusus. Dia hanya menggunakan biji kopi yang benar-benar telah matang di pohon atau sudah berwarna merah. Standar itu diterapkan baik untuk biji kopi dari kebun sendiri maupun membeli kepada masyarakat sekitar.
Biji-biji hasil petik merah tersebut dicuci dengan bahan khusus dan diolah dengan mesin yang didatangkan langsung dari Belanda. "Tentu bahan khususnya apa, tidak akan saya beritahukan. Rahasia dong," ujarnya disambung dengan tertawa.