AKBP Wahyudi Minta Warga Kediri Menahan Diri, Jangan Terpancing
AKBP Wahyudi menerangkan di lokasi itu juga ditemukan ada bekas-bekas dari patung dikembalikan ke tempat semula.
Dia menduga ada truk yang mundur atau sepeda motor yang remnya kurang maksimal sehingga menabrak dan mengenai patung, serta tanaman yang ada di sekitar patung.
"Saat ini TNI dan Polri melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini hingga terang. Yang jelas, penyelidikan masih berlanjut dan laporan perkembangan akan terus kami kabarkan," tutur Wahyudi.
Sementara itu, Arkeolog Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Eko Priatno mengaku sudah melihat kondisi kerusakan patung tersebut.
Baca Juga: TNI Butuh 50 Ribu Tentara & Senjata, Jenderal Andika Sudah Ajukan ke Prabowo
Dia juga meneliti apakah ada kesengajaan atau tidak terkait dengan kejadian tersebut.
Eko menjelaskan bahwa pura dan patung yang rusak itu tidak termasuk ke dalam kategori cagar budaya. Pura itu memang digunakan sebagai tempat ibadah.
Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri (DK4) Imam Mubarok juga sudah mengecek ke lokasi guna memastikan informasi kerusakan patung itu.