Akhir Petualangan Berlusconi
Pemain belakang sejenis Baressi termasuk manusia langka. Sejak Franz Beckenbauer dinobatkan sebagai Der Kaizer dan membawa Jerman Barat menjadi juara dunia 1974 barulah muncul generasi Baressi yang sejajar dengan Sang Kaisar.
Baressi mengawali masa kejayaan Milan sebagai raja Eropa. Berlusconi menjadi tokoh di balik sukses besar itu. Sepak bola Italia menjadi sentra dunia. Trio Belanda, Ruud Gullit, Frank Rijkard, dan Marco van Basten menjadi momok bagi semua tim lawan. Trio Jerman di Inter Milan, Lothar Matthaus, Jurgen Klinsman, dan Andreas Brehme, menyusul menjadi trio hebat yang menjadi bagian dari legenda Italia.
Berlusconi berada di balik revolusi itu. Ia menjadi kaya raya dari sepak bola dan kemudian menguasai bisnis media melalui jaringan televisinya. Dari situ Berlusconi mendirikan partai politik ‘’Forza Italia’’ Majulah Italia, yang merupakan lagu kebangsaan suporter timnas sepak bola Italia.
Bersama partai itu Berlusconi menguasai politik Italia. Ia menjadi perdana menteri yang powerful, dikagumi sekaligus dibenci. Beberapa kali jatuh ia bisa bangun lagi. Tetapi, akhirnya umur tidak bisa dilawan. Berlusconi harus menyerah, petualangannya terhenti, dan namanya tinggal menjadi sejarah. (***)