Aktivitas Gunung Api Dempo Meningkat
Sabtu, 06 April 2013 – 09:55 WIB
PAGARALAM – Warga dan wisatawan, terutama pencinta alam diimbau tak melakukan aktivitas pendakian Gunung Api Dempo selama satu bulan ke depan. “Hasil pengecekan kita di kawah Gunung Api Dempo terjadi peningkatan aktivitas dengan mengeluarkan bau belerang yang menyengat dan air kawah mendidih. Hal ini jelas membahayakan bagi pendaki. Untuk itu, kita menutup sementara aktivitas pendakian Gunung Api Dempo hingga satu bulan mendatang,” ujar Wali Kota Pagaralam, H Djazuli Kuris, melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pagaralam, Herawadi SSos, didampingi Kabid Kesiapsiagaan, Yusman Sohar SE. Hal ini diungkapkannya di sela-sela pembubaran tim BMPD dan SAR evakuasi pendaki tewas di kawah Merapi Dempo, Jumat (5/4). “Selain terjadinya peningkatan aktivitas di kawah Dempo, kondisi cuaca juga tak bersahabat. Sering terjadinya badai dan hujan deras juga bisa membahayakan keselamatan pendaki,” jelasnya.
Dikatakannya, aroma belerang yang menyengat sudah tercium dalam radius 1 km. “Ini jelas sangat berbahaya. Untuk itulah, warga diimbau tak beraktivitas di radius 1 km dari puncak Dempo,” katanya.
Sementara itu, Kepala Pos Pemantau Gunung Api Dempo, Selamet, didampingi stafnya, Mulyadi mengungkapkan, pascagempa yang melanda Gunung Dempo, Kamis (4/4) lalu, aktivitas kegempaan Dempo belum menunjukkan peningkatan.
PAGARALAM – Warga dan wisatawan, terutama pencinta alam diimbau tak melakukan aktivitas pendakian Gunung Api Dempo selama satu bulan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Daerah
Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
Minggu, 24 November 2024 – 00:45 WIB - Daerah
Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
Minggu, 24 November 2024 – 00:02 WIB - Sumsel
Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
Sabtu, 23 November 2024 – 14:35 WIB - Daerah
DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
Sabtu, 23 November 2024 – 13:00 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bikin Publik Bingung, Data Survei SMRC di Pilgub Jateng Harus Dibongkar
Sabtu, 23 November 2024 – 21:49 WIB - Hukum
AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
Minggu, 24 November 2024 – 00:01 WIB - Pilkada
Tim Pram-Doel Kecam Pernyataan Bernuansa SARA Menteri Maruarar Sirait
Sabtu, 23 November 2024 – 22:22 WIB - Politik
Kampanye Terakhir, Luluk-Lukman Tawarkan Solusi Atas Permasalahan di Jatim
Sabtu, 23 November 2024 – 22:05 WIB - Pilkada
Kampanye Akbar Teguh-Farida: Ratusan Kiai Istigasah & Salawatan untuk Bojonegoro Klunting
Sabtu, 23 November 2024 – 21:48 WIB