Alhamdulillah! Demi Honorer, Wali Kota Tasikmalaya Menyurati Presiden Jokowi
Terpisah, Sigid Purwo Nugroho mengatakan dukungan dari setiap kepala daerah sangat berarti bagi mereka.
Apalagi gaji guru dan tenaga kependidikan honorer masih jauh dari kata sejahtera. Sementara, tugas dan beban mereka berat tidak kalah dengan PNS.
Oleh karena itu, katanya, sudah selayaknya ada kejelasan bagi GTKHNK 35+ yang merasa selama ini kurang diperhatikan oleh pemerintah pusat.
"Seluruh GTKHNK 35+ di Indonesia termasuk di Jawa Barat sedang berusaha untuk mendapatkan dukungan dari kepala daerah baik bupati, wali kota dan gubernur agar bersama-sama memperjuangkan Keppres PNS untuk GTKHNK 35+, bukan PPPK," tandasnya.(fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru: