Ambalat Kembali Gawat
Kapal Malaysia Mondar-mandir LagiRabu, 22 Oktober 2008 – 06:35 WIB
Menurut Purnomo, presiden menyetujui perusahaan Italia itu ambil bagian di Blok Ambalat. ’’Kami diminta untuk mempersiapan pengembangannya karena kita memang memerlukan peningkatan produksi minyak dan gas,’’ katanya.
Berapa nilai investasi ENI di Ambalat? Purnomo belum bersedia mengatakan nilai investasi maupun target produksi yang ditetapkan ENI. Menurut Purnomo, realisasinya akan dilakukan secepatnya. ’’Mereka belum secara spesifik mengatakan. Ambalat memang daerah yang dulu diklaim oleh Malaysia, tapi sebenarnya masih daerah kita,’’ jelas Purnomo.
Selain itu, kata Purnomo, ENI ingin mengelola migas di kawasan Pulau Karimun. ENI, kata Prunimo, ingin membuat semacam free trade zone untuk out service mereka di Pulau Karimun. Rencananya direkrut 5 ribu tenaga kerja untuk proyek tersebut. Karimun dipilih karena eksplorasi di Batam sudah tidak memungkinkan lagi. ’’Di Batam sudah penuh. Mereka juga ingin mengembangkan Crude Mining di Sumatera. Gasnya akan menyuplai Pupuk Iskandar Muda (PIM) di Aceh,’’ kata Purnomo. (rdl/tom/nw)