Anak Krakatau Ikut-ikutan Aktif
Jumat, 29 Oktober 2010 – 21:21 WIB
Gunung Anak Krakatau naik level menjadi Siaga pada Bulan Mei 2009 silam. Letusan Gunung Anak Krakatau sendiri umumnya berupa letusan dan lontaran pijar material. Asap yang keluar dari Gunung Anak Krakatau juga berbahaya karena mengandung zat karbon monoksida yang dapat mengganggu pernafasan.
Namun Andi mengaku belum mengetahui apakah naiknya jumlah intensitas letusan Gunung Anak Krakatau selama dua hari belakangan belakangan ini merupakan efek dari gempa di patahan Sumatera yang mengguncang Mentawai Sumatera Barat beberapa waktu lalu. “Mungkin saja. Tapi yang jelas kalau memang menimbulkan efek maka gunung di wilayah Sumatera yang bagian atas bisa saja terkena,” kata Andi.(wdi/jpnn)