Anak Pejabat, Hardi dan Fitri Sukmawati Cari Uang Sendiri
jpnn.com - Menyandang status anak petinggi di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tidak membuat Eko Hardi Saputra dan Tri Fitri Hardi Sukmawati berleha-leha.
Di usia muda keduanya mulai merintis bisnisnya. Mereka membuktikan, anak zaman now harus bisa mencari uang dengan usaha mandiri.
Mesya Mohamad, Jakarta
AWALNYA, Hardi, sapaan akrab Eko Hardi Saputra ini hanya senang kopi. Saking senangnya, dia dan istrinya, Sheila Nabila, ikut dalam komunitas pecinta kafe.
Setiap bepergian, yang dituju pasangan ini adalah kafe. Sudah puluhan kafe yang disambangi keduanya, dari biasa hingga terkenal seperti Starbuck, Coffee Bean, Coffee Shop, Kopi Tiam, dan lainnya. Namun, keduanya merasakan ada yang kurang dengan kopi-kopi tersebut.
"Rasanya masih kurang. Rasa kopi asli tidak terasa," kata putra pertama Sekretaris Jenderal Kemendikbud Didik Suhardi saat ditemui di sela-sela bazar peringatan Hari Kartini besutan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemendikbud yang diketuai Ny Budiarti, di Jakarta, Rabu (18/4).
Ingin mendapatkan cita rasa kopi asli, pria kelahiran Jakarta, 24 Oktober 1987 ini pun berkelana ke sentra kopi. Secara otodidak dia memelajari bagaimana mendapatkan kopi bercita rasa tinggi. Dimulai dari pemilihan biji kopi yang baik, pengolahan hingga penyajian.
Dari sini Hardi dan istrinya tercetus ide membuat kopi khas yang punya rasa dan aroma asli. Dengan modal Rp 80 juta, Hardi mulai mengembangkan bisnis kopinya pada Desember 2017.