Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Anak Penderita Keterbelakangan Mental Tewas Mengenaskan di Tangan Orang Tuanya

Jumat, 26 November 2021 – 23:36 WIB
Anak Penderita Keterbelakangan Mental Tewas Mengenaskan di Tangan Orang Tuanya - JPNN.COM
Polisi menunjukan foto korban setelah dilakukan visum yang dianiaya oleh orang tua kandungnya. Foto: harianmuba.com

Tak puas sampai di situ, sang suami pun ikut kesal dan memukulinya dengan menggunakan selang plastik pada bagian belakang anaknya.

Setelah melihat anaknya lemas, pasutri ini menghubungi orang tuanya. Lalu oleh keduanya anak malang tersebut dibawa ke rumah sang nenek. Warga yang melihat kematian anak di bawah umur secara tidak wajar, langsung mengubungi Polsek Babat Toman.

Tidak beberapa lama piket fungsi dipimpin Kapolsek Babat Toman AKP Ady Akhyat, SH Msi, Kanit Reskrim Ipda Lekat Haryanto, SH MH menuju ke lokasi.

Ketika di lokasi polisi menemukan korban sudah meninggal dunia dengan luka robek, luka lecet, dan memar di sekujur tubuh. Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Babat Toman untuk dilakukan pemeriksaan Visum Et Revertum.

Kapolsek Babat Toman AKP Ady Akhyat didampingi Kanit Reskrim Polsek Babat Toman IPDA Lekat Haryanto SH MH membenarkan kejadian tersebut.

“Kekerasan yang dilakukan oleh kedua orang tua ini secara berulang ulang, karena melihat anaknya yang bertingkah laku secara tidak wajar,” jelas Kapolres Jumat (26/11) di Polres Muba.

Meski demikian perbuatan kedua Pasangan suami istri itu tentulah menyalahi aturan.

“Terlebih lagi, ketika anaknya mengalami luka parah, tidak langsung dibawa ke Rumah Sakit, namun sebaliknya dibawa ke rumah orang tua dari salah satu pelaku, hingga akhirnya sang bocah itu mengembuskan napas terakhir,” imbuhnya.

Sepasang suami istri di di Kabupaten Muba, sumsel, ditangkap polisi karena melakukan penganiayaan yang menyebabkan anak kandungnya meninggal dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close