Anarkis, Pemuda Pancasila Tak Berjiwa Pancasilais
Rabu, 10 Oktober 2012 – 02:38 WIB
Aksi kekerasan terhadap wartawan di kota hujan bukan kali ini saja terjadi. Pada Januari 2009 lalu, seorang reporter Megaswara TV, Iman Abdurahman dianiaya petugas keamanan di pusat perbelanjaan Taman Topi Square. Selain itu, wartawan Radar Bogor, Rico Simanjuntak dan wartawan RRI Bogor, Yofri Haryadi pun sempat menerima tindak kekerasan saat menunaikan tugas jurnalistik.
Terakhir, pada 2011 lalu, wartawati Harian Metropolitan, Eka Rachmawati pun sempat menjadi korban penculikan akibat sengketa pemberitaan tentang razia Pekerja Seks Komersial (PSK) di sebuah hotel kelas melati di Kota Bogor.(ric)