Andika Perkasa Dinilai Punya Kemampuan Untuk Mendampingi Ganjar Pranowo
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya menilai mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa, mempunyai kemampuan untuk mendampingi calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.
"Munculnya nama Andika menurut saya jadi menarik, karena lawan dari Ganjar yang paling kuat saat ini Prabowo. Dengan kelengkapan sosok jenderal di sampingnya, itu jadi kekuatan tersendiri," katanya dikutip dari Antara, Kamis (29/6).
Yunarto menjelaskan jika betul Ganjar memutuskan untuk menggandeng Andika pada Pilpres 2024, maka akan menjadi kombinasi sipil-militer.
"Misalnya kekuatan nasionalis secara sipil bersanding dengan kekuatan militer, yang biasanya dianggap dekat dengan pemilih Islam, bisa jadi kekuatan tersendiri," ujar pengamat politik tersebut.
Yunarto juga menyinggung hubungan Andika dengan mantan Kepala BIN AM Hendropriyono dan PDIP cukup baik selama ini. Dia meyakini popularitas Andika masih terjaga meski sudah pensiun dari Panglima TNI.
Hanya saja, kata Yunarto, masih ada persoalan lain sebelum memutuskan cawapres Ganjar, yakni kepentingan para partai pendukung Ganjar.
Sementara Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, wacana pasangan capres/cawapres dari kalangan sipil dan militer sudah lama dibicarakan dan wacana tersebut sangat baik, karena paket tersebut saling melengkapi.
“Sebenarnya dulu ada kombinasi sipil-militer, termasuk kombinasi sipil-ulama, kombinasi sipil kepala daerah dan kombinasi itu tetap masih cukup bagus, karena kan paket yang saling melengkapi. Kepala daerah dengan satunya lagi militer,” kata Pangi.