Anggota Marinir Disemprot Hakim Militer
Sidang Kasus Dugaan Penganiayaan WartawanKamis, 13 Desember 2012 – 11:17 WIB
PADANG - Oknum marinir terdakwa dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap masyarakat dan wartawan saat penertiban tempat esek-esek di kawasan di Bukit Lampu, Bungus, Padang, 29 Mei lalu, disemprot majelis hakim yang juga Kepala Pengadilan Militer 1-03 Padang, Letkol Chk (K) Roza Maimun, Rabu (12/12). Pasalnya, salah seorang terdakwa membantah keterangan saksi saat pemeriksaan saksi sedang berjalan. Tindakan dianggap tidak menghargai jalannya persidangan tersebut, terjadi ketika Serda Husen Harahap (salah seorang terdakwa) membantah keterangan salah seorang saksi yang menghadirkan empat wartawan sebagai saksi dan korban. Keempat saksi itu yakni, Budi Sunandar (kontributor Sun TV), Afriyandi (kontributor MetroTV), Julian (kontributor Sumbar Terkini) dan Jamaldi (Favorit TV). Selain Serda Husen Harahap, sidang berlangsung mulai pukul 10.30 tersebut juga menghadirkan dua terdakwa lainnya, yakni Serda Ade Chalsim dan Pratu Dwi Eka Prasetya.
"Saya sudah berusaha memperlihatkan identitas kepada oknum marinir tersebut. Namun mereka mengabaikannya. Malah makin membabi-buta merampas kamera saya. Akibat keberingasan oknum tersebut, saya harus mendapatkan tujuh jahitan di daun telinga. Telinga saya luka karena ditarik," ujar Kontributor Sun TV, Budi Sunandar.
Tindakan brutal juga dialami wartawan Favorit TV Jamaldi. Kamera miliknya juga dirampas. "Oknum marinir juga membanting kamera saya. Akibatnya, kamera saya hancur berkeping-keping. Setelah itu, saya dihardik, dan dipukul. Kami juga diperlakukan seperti binatang," ungkap Jamaldi.
PADANG - Oknum marinir terdakwa dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap masyarakat dan wartawan saat penertiban tempat esek-esek di kawasan di Bukit
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Putusan Harvey Moeis Ringan, Budi Gunawan: Pak Presiden Perintahkan Banding
-
Desk Pencegahan Kementerian Polkam Selamatkan Uang Negara Rp 6,7 Triliun
-
BBM Kembali Naik Harga
-
Jokowi Menjadi Tokoh Terkorup Versi OCCRP, Budi Gunawan Minta Masyarakat Tidak Berpolemik
-
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru di Kasus Korupsi PT. Timah
BERITA LAINNYA
- Daerah
Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
Jumat, 03 Januari 2025 – 22:35 WIB - Daerah
PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
Jumat, 03 Januari 2025 – 17:16 WIB - Bengkulu
Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I Kota Bengkulu Ditunda, Achrawi Beri Penjelasan
Jumat, 03 Januari 2025 – 14:30 WIB - Sumsel
Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka
Jumat, 03 Januari 2025 – 14:04 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Aryudha Berani Memastikan Nasib Honorer Gagal PPPK 2024, Alhamdulillah
Sabtu, 04 Januari 2025 – 06:25 WIB - Kriminal
Mantan Anggota TNI Dibunuh Secara Sadis, 7 Pelaku Pembunuhan Masih Berkeliaran
Sabtu, 04 Januari 2025 – 04:50 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Info Terbaru soal Pengumuman PPPK Guru, Peserta Kode R2 Kaget, Kini Misterinya Bukan Cuma soal Gaji
Sabtu, 04 Januari 2025 – 06:02 WIB - Jogja Terkini
Jadwal KRL Jogja-Solo, Sabtu 4 Januari 2025
Sabtu, 04 Januari 2025 – 07:10 WIB - Humaniora
Honorer Lulus PPPK 2024 Mendapat Ucapan Selamat, yang Gagal Masih Menanti Kepastian
Sabtu, 04 Januari 2025 – 07:13 WIB