Anti Batu, Mampu Rekam Demo dari Jarak 500 Meter
Sabtu, 22 Mei 2010 – 01:19 WIB
Ditekankan lagi, proses identifikasi, penyamaran dan pengintaian dengan mobil itu, memang akan sulit diketahui pengunjuk rasa. "Sekilas, mobil itu seperti kendaraan pribadi biasa. Kadang-kadang mengintai orang di dalam rumah, cukup parkir di dekat rumahnya. Orang kadang tidak tahu kalau itu mobil pengintai. Paling dikira mobil tamu," katanya pula.
Sementara terlepas dari itu, di kesempatan terpisah saat jumpa pers di pressroom Mabes Polri, Wakil Kepala Divisi Humas Kombes (Pol) Zainuri Lubis, memberikan penjelasan soal kedatangan Tim Independen Kemenpan & RB yang meninjau peralatan milik Mabes Polri itu. "Hari ini, Mabes Polri mendapat kunjungan dari Tim Independen Kementerian PAN & RB yang diketuai Dr Kunia Toha. Mereka ada 11 orang, termasuk pakar ekonomi dan pakar hukum," ungkapnya.
Kedatangan tim tersebut, menurut Zainuri mempunyai sasaran khusus, termasuk guna mengecek apakah reformasi Polri sudah memenuhi target atau belum. "Salah satu keberhasilan Polri yang menjadi penilaian dari Tim Birokrasi Nasional, yaitu penilaian sejak 2005, 2006, 2007 dan 2008, nilainya disclaimer (tidak pasti atau sangkalan), sehingga susah dinilai karena patokan tidak ada. Kalau rapor, bisa dikatakan merah," tuturnya.