Anwar Ujang, Kapten Timnas Era 70-an yang Terlupakan
Pele Memuji: Nomor Lima Pemain TerbaikBiaya untuk mengelola SSB dengan puluhan murid di sana, menurut suami Nuraini Lubis itu, tidaklah besar. Dia menyebut, biayanya tidak sampai Rp 5 juta per bulan.
’’Sekarang banyak SSB yang bayar, juga mahal,’’ tuturnya.
Ujang tidak terlalu berharap agar pemerintah maupun PSSI memperhatikan kondisinya. Tapi, dia hanya meminta otoritas sepak bola di Indonesia bersedia memperhatikan anak-anak kampung yang potensial, tapi kurang mampu secara ekonomi.
’’Mudah-mudahan ada yang tersentuh untuk mengangkat anak-anak potensial itu. Siapa yang untung bila kelak timnas kita diisi oleh para pemain hebat yang muncul dari bawah,’’ tandas dia. (Muhammad Amjad/c10/ari)