Australia Utara Tolak Rencana Pembangunan Pangkalan Militer AS Di Wilayahnya
Laporan ini berfokus pada sejumlah bisnis dan koneksi politik ke China, termasuk sewa 99 tahun atas pelabuhan Darwin ke perusahaan China, ‘Landbridge’.
"Diskusi tentang penyewaan 80% dari Pelabuhan Darwin kepada sebuah perusahaan China telah menyoroti ketegangan yang ada dalam aliansi keamanan dengan Amerika Serikat dan meningkatnya hubungan ekonomi dengan China," ungkap Menteri Adam.
Laporan ini memperingatkan perlunya mengakui kekuatan China yang berkembang di kawasan dan ancaman yang diciptakan bagi bagi sekutu AS.
"Kemampuan China membuat sekutu AS di kawasan menjadi target bukannya mitra, memperumit perhitungan bagi pemerintah tuan rumah dan selanjutnya memperlambat siklus keputusan AS dalam sebuah konflik," jelas sang Menteri.
"China memiliki kemampuan yang kredibel, bahkan jika belum terbukti secara fundamental, untuk menonaktifkan atau menghancurkan kapal AS -dengan implikasi yang tak terhitung untuk prestise AS secara global," imbuhnya.
Meski demikian, Adam Giles yakin bahwa hal yang tepat bagi Wilayah Utara Australia untuk memperkuat hubungan dengan China.
"Saya bukan salah satu dari orang-orang yang suka menendang China, saya berpikir bahwa kita memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengan China," akunya.
Ia mengungkapkan, "Saya memahami implikasi keamanan dari sudut pandang dunia, dari sudut pandang nasional, tetapi dalam kawasan kami, menjaga keamanan di dalam Asia Tenggara itu sangat penting.”