Baksos Kolaboratif di Sumenep, Khofifah: Gotong Royong Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat
Selain baksos, dilakukan penyerahan paket sembako dari Baznas RI yang secara simbolis diberikan pada 10 penerima keluarga risiko stunting dari total 1.000 penerima.
Dilakukan pula penyerahan simbolis 10 paket makanan tambahan kepada ibu hamil dan bayi dari total 1.000 penerima dan penyerahan 1.000 Al-Qur’an kepada 10 Pondok Pesantren dimana masing masing pesantren menerima 100 Al-Qur'an.
“Saya rasa Baznas memberikan bantuan cukup substantif utamanya untuk memitigasi stunting di Sumenep ini. Ibaratnya ini menabuh genderang untuk menurunkan angka stunting,” jelasnya.
Dia menambahkan, sesuai arahan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan, jika suatu daerah memiliki produksi ikan melimpah pastikan diperuntukan bagi ibu hamil agar sehat ibunya sehat bayinya.
Selain itu, Mantan Menteri Sosial RI ini juga mengamati layanan kesehatan gigi dan mulut yang diberikan bagi anak-anak Sekolah Dasar (SD). Dirinya mengapresiasi, bahwa saat pelayanan anak-anak cenderung bersemangat tanpa rasa takut.
“Senang melihat mereka yang sangat antusias saat pelayanan gigi dan mulut dilakukan. Rasa-rasanya mereka tidak memiliki rasa takut mereka sangat semangat,” puji Khofifah.
Pada kesempatan ini Khofifah juga turut memberikan bantuan bedah rumah bagi 10 orang senilai Rp 17.500.000. Serta diberikan pula bantuan modal usaha dan zakat produktif bagi 100 pelaku usaha ultra mikro dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
“Ini adalah upaya untuk membentuk kemandirian para pengusaha ultra mikro yang ada di Sumenep. Bukan pertama kalinya ini dilakukan di Sumenep. Sehingga saya harap ini bisa mengurangi jeratan pelaku usaha ultra mikro dari rentenir dan menjadi stimulus pertumbuhan usahanya,” pungkasnya.