Bamsoet Dukung Pembangunan Rumah Si Gale-Gale di Pulau Samosir
"Untuk menghibur sang raja yang sedih, keluarga kerajaan melalui Raja Gayus Rumahorbo membuat patung Si Gale-Gale yang bisa menari, untuk menggantikan sosok Manggale," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Partai Golkar itu menerangkan, pengembalian warisan budaya Nusantara yang berada di luar negeri, seperti Si Gale-Gale perempuan di Belanda dan berbagai benda bersejarah lainnya di berbagai negara, memiliki makna penting.
Warisan budaya Nusantara tersebut tidak hanya menjadi simbol yang merepresentasikan jatidiri dan kepribadian bangsa, tetapi mewariskan suasana kebatinan dan referensi kesejarahan, beserta akar budaya dan nilai-nilai tradisi yang menyertainya.
"Kami dapat belajar dari sejarah, bahwa begitu banyak warisan budaya dunia yang rusak atau hancur, atau bahkan hilang dan punah, justru karena ulah manusia sendiri yang tidak mau merawat dan melestarikannya," pungkas Bamsoet. (jpnn)