Bamsoet Sambut Langkah Investor Asing Ini, Apa yang Akan Dilakukannya?
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyambut langkah JTA International Holding yang ingin berinvestasi dalam hilirisasi mineral di Indonesia
Diketahui, perusahaan investasi ini berbasis di Qatar yang bergerak dalam pembiayaan proyek dan konsultasi pengembangan bisnis hilirisasi mineral, termasuk nikel.
"Data US Geological Survey memproyeksikan cadangan nikel Indonesia mencapai 21 juta metrik ton. Sekitar 40 persen nikel dunia ada di Indonesia,'' katanya.
Menurut kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan, dan Keamanan Kadin ini, hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai pemain utama nikel dunia.
US Geological Survey juga melaporkan pada 2021 Indonesia menempati peringkat pertama negara produsen nikel terbesar dunia.
Indonesia memproduksi 1 juta metrik ton nikel atau sekitar 37 persen dari total produksi nikel dunia.
Hal itu dikatakan Bamsoet seusai menerima CEO of JTA International Holding Mr. Dr. Amir Ali di Jakarta, Senin (18/4).
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, selain berkantor pusat di Qatar, JTA International Holding mengelola sekitar 32 kantor lokal yang tersebar di seluruh dunia.