Bandar Ineks Bergulat dengan Polisi Saat Hendak Ditangkap
jpnn.com - PANGKALPINANG - Ming Ming alias Iing alias Mamamia (48), pemilik salon Mamamia Semabung, ternyata berprofesi ganda. Selain membuka salon, ia juga nyambil jualan narkoba jenis ineks.
"Kita memang telah berhasil mengamankan seorang bandar ineks, seorang pemilik salon yang berada di Semabung. Walau sempat melakukan perlawanan, tapi anggota kita berhasil mengamankan tersangka," ujar Kabag Ops Polres Pangkalpinang, Kompol Raspandi, kemarin (3/5).
Polisi mencium aktivitas yang dilakukan tersangka dari informasi masyarakat. Dua anggota Polres Pangkalpinang kemudian menyamar dengan mendatangi salon milik tersangka dengan berpura-pura meminta jasa layanan gunting rambut. Namun, tersangka menunjukkan gelagat hendak kabur. Tidak menunggu lama, polisi pun langsung menangkap tersangka.
Dalam situasi inilah petugas harus bersusah payah melumpuhkan tersangka yang memang melakukan perlawanan sengit. Petugas kepolisian yaitu Brigadir Rachmat harus bergulat dengan tersangka.
Tersangka juga mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya. Setelah dilakukan penggeledahan pada tubuh tersangka, polisi menemukan 10 butir ineks di saku celananya.
"Setelah kita berhasil melumpuhkannya, kita geledah dan dapatkan barang bukti ineks di saku celananya sebanyak 10 butir. Dengan temuan barang bukti tersebut, pelaku tidak bisa mengelak lagi. Kita interogasi di tempat kejadian perkara, sisa barang lainnya ada di rumahnya," kata Kompol Raspandi.
Polisi kemudian membawa tersangka menuju kediamannya. Di rumah tersangka, polisi mendapatkan barang bukti lebih banyak lagi, yaitu 190 butir ineks. Hingga, total 200 butir ineks dengan merek tanda tanya berhasil didapat. Tidak hanya itu saja, barang bukti lain yaitu 1 paket sedang sabu dan sebuah timbangan digital juga ikut ditemukan.
"Dari TKP, kita kembangkan lagi. Ternyata ada barang bukti lain yang disimpan di rumahnya. Total ada 200 butir ineks, 1 paket sabu dan sebuah timbangan digital. Termasuk sebuah HP milik tersangka yang biasa digunakan untuk bertransaksi pun kita amankan," sebutnya.