Bangun Desa Berbasis Wirausaha
jpnn.com, SIDOARJO - Sebanyak 109 desa di Kabupaten Sidoarjo bergabung dalam program Desa Melangkah 2018. Selain mendapat benefit pendampingan dan pemberdayaan potensi, desa-desa tersebut berkesempatan mendapat penghargaan. Program Desa Melangkah yang memasuki tahun ketiga itu resmi dibuka Ali Imron, kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Keluarga Berencana (PMDP3A KB) Pemkab Sidoarjo. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Direktur Pemasaran PT Jawa Pos Koran Ivan Firdaus, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UC Wirawan E.D. Radianto, Kasatbinmas Polresta Sidoarjo Kompol Agus Suwandi, dan beberapa pejabat lain.
Ali Imron menyatakan, total di Kabupaten Sidoarjo ada 332 desa dan 32 kelurahan. Nah, kalau yang bergabung dalam program Desa Melangkah 109 desa, itu berarti belum mencapai 50 persen. Ke depan, pihaknya berharap desa peserta terus bertambah.
Wirawan mengaku bangga bisa bergabung dengan program Desa Melangkah. Desa bisa menjadi sumber ide. Kerja sama tentang desa tersebut merupakan yang pertama. Selama ini Kota Delta dikenal sebagai kota 1.000 UKM (usaha kecil dan menengah). Nah, potensi itu membuat kampusnya tertarik untuk membantu mengembangkan potensi desa berbasis kewirausahaan. "Banyak orang yang punya usaha. Tapi, jiwa wirausahanya belum ada," jelasnya.