Banjir Tetap Mengancam Warga Gresik Selatan
Kamis, 15 Maret 2018 – 19:50 WIB
jpnn.com, GRESIK - Warga Gresik Selatan belum tenang. Sewaktu-waktu, ancaman banjir luapan Kali Lamong bakal terus mengancam. Bagaimana tidak. Proyek penanganan induk sungai Kali Lamong yang diharap, belum jelas pula progressnya. Tidak ada normalisasi badan sungai atau pembangunan tanggul.
''Sampai sekarang tidak jelas bagaimana penanganannya,'' kata anggota Komisi III DPRD Gresik Abdul Qodir kemarin (9/12). ''Padahal, banjir terjadi setiap tahun,'' sambungnya.
Berdasar peta Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gresik, ungkap dia, lebar Kali Lamong dahulu paling sedikit 12 meter. Bahkan, di beberapa titik mencapai 18 meter. Namun, sungai tersebut menyempit menjadi 5-6 meter. Jika tidak ada upaya konkret, penyempitan akan terus terjadi.