Bank DKI Sudah Menyalurkan Kredit Rp 50,11 Triliun di Kuartal II 2023
Kredit sindikasi juga mencatatkan pertumbuhan yang signifikan, yaitu tumbuh 33,48 persen menjadi Rp 6,62 triliun dari posisi Rp 4,96 triliun pada Juni 2022.
Menurut Amirul, dalam strategi ekspansi kredit, perseroan memprioritaskan pengelolaan risiko yang efektif, pengaturan portofolio kredit yang berorientasi pada segmen UMKM dan pengawasan secara ketat untuk memastikan kualitas aset yang optimal.
Rasio Non Performing Loan (NPL) Gross mengalami perbaikan menjadi 1,90 persen pada Kuartal II-2023 dari sebelumnya 2,26 persen pada Kuartal II-2022, yang menandakan kualitas kredit Bank DKI makin sehat.
Selain itu, Bank DKI juga melakukan mitigasi potensi risiko seiring dengan pertumbuhan kredit dengan menjaga Coverage Ratio sebesar 219,16 persen. (mcr4/jpnn)