Banyak Crossborder Festival, Saatnya Traveling ke Atambua
Padahal, Atambua punya beberapa destinasi wisata menarik. Salah satunya Pantai Atapupu. Lainnya, Air Terjun Mauhalek. Keduanya adalah destinasi legendaris bagi warga sekitar.
Pantai Atapupu terletak di Desa Motaain, sekitar 30 kilometer dari Atambua. Jika Anda berkendara dari Atambua ke Motaain, Pantai Atapupu terletak di sisi kanan jalan. Masyarakat lokal menyebutnya Pantai Sukaerlaran atau Pantai Pasir Putih. Pepohonan rindang yang membalut sekitar pantai membuat udara sekitar pantai tidak terlalu panas.
Seperti kebanyakan pantai landai, Pantai Atapupu menawarkan sarana rekreasi bagi keluarga. Di sini, penduduk lokal biasa menghabiskan waktu bermain bola di atas pasir, atau anak-anak bebas bermain air tanpa khawatir terseret ombak.
Pada hari libur, warga sekitar Atambua dan desa-desa sekitar membanjiri Pantai Atapupu. Banyak pula warga Timor Leste yang melintasi perbatasan dan menikmati Pantai Atapupu.
Akses ke Pantai Atapupu relatif mudah, karena destinasi yang belum banyak dikenal wisatawan mancanegara ini terletak di jalur utama trans Atambua-Timor Leste. Anda tinggal menyewa kendaraan roda empat atau dua, dan menyusuri jalan beraspal bagus untuk sampai ke pantai.
Fasilitas pendukung di sekitar pantai juga memadai. Ada MCK, tempat bersantai, dan warung-warung penduduk. Jika ingin melihat Pantai Atapupu dan Desa Motaain dari tengah laut, Anda bisa menyewa perahu nelayan.
Jika punya banyak waktu, pengunjung bisa meluangkan waktu menyambangi Air Terjun Mauhalek, yang berjarak satu jam dari Atambua. Jalan sepanjang jalan berkelo-kelok, dan rimbun pepohonan.
Pada musim hujan, seluruh tanaman menghijau. Memasuki musim panas, dedaunan mengering dan berubah menjadi cokelat. Air Terjun Mauhalek terletak di Dusun Fatumuti, Desa Raiulun, Kecamatan Lasiolat, Kebupaten Belu. Warga sekitar memanfaatkan air terjun sebagai sumber air bersih saat kemarau menerpa Nusa Tenggara Timur.