Barito Putera Tampil Buruk, Suporter Kecewa Minta Jacksen F Tiago Dipecat
Menanggapi reaksi fans tersebut. Jacksen merasa hal tersebut adalah suatu kewajaran karena kedatangannya ke Barito Putera sejak awal memang untuk mengangkat prestasi tim.
Baca: Bece Bakal Buktikan Pemain Lokal Juga Punya Kualitas
"Saya adalah pelatih berpengalaman tentu saja kehadiran saya memberikan harapan besar untuk mereka. Saya pun masih menunggu ini," ujarnya saat sesi press conference usai laga Bhayangkara FC kontra Barito Putera.
Namun, Ia menyayangkan dengan cara yang dilakukan oknum suporter padanya. "Harusnya bisa dengan sopan. Kalau sama saya keras, saya bisa lebih keras lagi. Kenapa mereka tidak datang kepada saya dan sampaikan apa yang ingin mereka utarakan," ungkap Jacksen.
"Kami sadar telah gagal dalam tiga pertandingan terakhir. Kita juga mendapat semprotan langsung dari Hasnur (Manajer Barito Putera) itu adalah hal wajar, sama seperti yang terjadi dengan Mourinho di Manchester United sebelumnya," lanjutnya.
Ketua Barito Mania, Normansyah pun turut memberi pandangan terkait hal ini. Ia menilai seruan #JFTOUT adalah hak masing-masing individu namun, mengenai ungkapan yang dilontarkan Bartman Jabodetabek adalah kewajaran jika melihat permainan Barito kontra Bhayangkara FC, Selasa malam (28/5).
"Barito memang bermain jelek. Kemarin juga menjadi momen teman-teman untuk menyuarakan aspirasinya," pungkas Norman.
Ia pun turut menyayangkan sikap pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago yang menanggapi komentar suporter di tribun. "Seharusnya coach Jacksen mampu menyikapi dengan bijak. Tidak meladeni reaksi fans karena laga telah selesai. Karena reaksinya mungkin dianggap sebagian orang seperti menantang," ujar Norman.