Basarah Jawab Rumor Pilpres Bakal Kembali Dilakukan oleh MPR
Kamis, 01 Juli 2021 – 20:43 WIB
Yakni, politik identitas, politik transaksional dan politik primordialisme.
"Bagi saya hal yang paling penting adalah bagaimana NU dan kaum kebangsaan berupaya kuat untuk mengurangi gesekan di level akar rumput sebagai dampak dari pelaksanaan Pemilu."
"Inilah yang paling penting, peran NU dan Muhammadiyah sebagai ormas penopang dan penyangga Indonesia juga harus berupaya meminimalisasi potensi terjadinya gesekan di level grass root sebagai dampak pelaksanaan demokrasi elektoral," kata Ahmad Sabban.(Antara/jpnn)