Begini Bentuk Pecahan Cockpit Voice Recorder Sriwijaya Air SJ182 yang Ditemukan
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Operasional Basarnas Brigjen TNI Rasman MS menyampaikan apresiasi atas upaya yang dilakukan Satgas SAR TNI AL di hari kesembilan operasi evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ182, Minggu (17/1).
"Walaupun sudah hari kesembilan, namun ternyata masih mampu menemukan serpihan yang sangat bermanfaat bagi kita sekalian. Selanjutnya kami serahkan kepada Tim DVI dan KNKT untuk dilakukan proses identifikasi lebih lanjut," kata Brigjen Rasman dalam jumpa pers di Dermaga JICT II, Jakarta Utara, Minggu.
Rasman menyampaikan bahwa pada kesempatan itu Asops Pangkoarmada I juga akan menyerahkan satu benda yang merupakan bungkus dari perekam suara di kokpit (cockpit voice recorder/CVR).
Pecahan CVR itu selama ini sudah ditemukan, namun isinya sampai saat ini masih dicari.
Diketahui, isi CVR dalam bentuk modul memori masih dKRalam proses pencarian untuk bisa diteliti lebih jauh mengenai penyebab jatuhnya pesawat tersebut.
Pada kesempatan itu, pada hari kesembilan pencarian, kemarin, Satuan Tugas (Satgas) Pencarian dan Pertolongan (SAR) TNI AL juga menemukan tiga kantong berisi serpihan badan pesawat Sriwijaya Air SJ182.
"Hasil temuan dari pencarian saat ini bisa kita saksikan bersama dibawa oleh KRI Kurau yang sudah sandar di Dermaga JICT II. Ada tiga kantong serpihan badan pesawat yang ada di sebelah kiri saya," kata Asisten Operasi (Panglima) Pangkoarmada I Kolonel Alit.
Dia juga menjelaskan, termasuk di dalam temuan tersebut adalah bagian jasad korban.