Begini Cara Siswa Sekolah CH Membuktikan sebagai Agen Perubahan
Siswa CH menjadi sorotan utama dengan berbagai pertunjukan bertema seni tradisional dan modern yang menunjukkan kekompakan dan bakat mereka.
“Kami ingin menampilkan bahwa seni, baik tradisional maupun modern, dapat menyatukan kami,” ujar Kirana, siswa CH, penuh semangat.
Dipilihnya tepi Danau Buyan sebagai lokasi acara memperkuat koneksi siswa dengan alam. Lokasi ini menyediakan suasana yang ideal untuk belajar dan mengapresiasi keindahan alam.
Siswa CH mempraktikkan daur ulang dan membersihkan area perkemahan untuk menanamkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan.
“Pendidikan karakter mencakup kepedulian terhadap alam dan komunitas,” ungkap I Gede Sindy Artha Wiguna, S.Pd., M.M., salah satu pembina pramuka.
Kepala Sekolah CH, Juwaria Muqtadir, mengapresiasi antusiasme siswa dan partisipasi aktif sekolah lain. Ini bukan sekadar kemah, melainkan pengalaman yang memperkuat persahabatan, keberagaman, dan cinta lingkungan.
"Saya bangga melihat siswa kami beradaptasi dan bekerja sama dengan luar biasa,” ujar Juwaria.
Dia juga menekankan pentingnya acara seperti ini dalam mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam pendidikan berkelas internasional yang diberikan di CH.