Begini Wacana Rekayasa Lalu Lintas Asian Games 2018

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaparkan wacana rekayasa lalu lintas atlet saat penyelenggaraan Asian Games 2018 mendatang.

Menurut Anies, pihaknya akan menyediakan sejumlah opsi kepada atlet agar bisa tiba di lokasi penyelenggaraan. Salah satunya yaitu jalur khusus kepada atlet.

"Disiapkan jalur khusus di jalan tol mulai dari di Kemayoran di utara Kemayoran, Ancol untuk sepanjang jalur lewat Grogol menuju Senayan. Semuanya akan ada jalur khusus dengan disiapkan cone," kata Anies di Balai Kota DKI, Selasa (15/5).

Untuk jalur timur, kata Anies, pihaknya akan menyediakan jalur lewat Kelapa Gading ke Tol Jagorawi untuk sampai di arena pertandingan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Meski begitu, menurut Anies, dari Wisma Atlet ke TMII yang merupakan lokasi penyelenggaraan pencak silat lebih dari 29 kilometer. Anies menilai, hal tersebut perlu dikaji kembali.

Selain itu, Anies juga menyadari ada sejumlah lokasi pertandingan yang jangkauannya sangat jauh dari Wisma Atlet. Seperti lapangan golf Pondok Indah. Lokasi tersebut berjarak 41,5 kilometer.

"Untuk dijangkau dalam 30 menit dalam kondisi normal kosong sekali pun tidak mungkin. Jadi kami tadi mengusulkam agar para atlet golf bisa tinggal di lokasi yang dekat dengan Pondok Indah," kata Anies.

Kemudian, kata Anies, pihaknya juga menyediakan opsi jalur non-tol untuk para atlet. Anies mengatakan, jalur itu akan dikosongkan khusus untuk bus para atlet dari Wisma Atlet sampai Jalan Medan Merdeka Barat kemudian Jalan Thamrin, Jalan Sudirman mengarah ke Senayan.