Beginilah Debat Habib Bahar Vs Brigjen Achmad Fauzi, Sempat Panas, Ujungnya tetap Salam
“Kalau enggak datang, ini dijemput masalahnya,” kata Brigjen Achmad seraya tertawa.
“Saya datang kok, bukan urusan bapak mau jemput, yang jemput polisi,” jawab Bahar yang terlihat makin kesal.
Bahar lantas menuding Brigjen Achmad datang untuk memberi shock therapy bagi dirinya.
“Saya bukan shock therapy, pak. Saya enggak pernah takut,” ujar Brigjen Achmad yang langsung dijawab Bahar bahwa dia juga tidak takut.
Brigjen Achmad lantas mengancam membubarkan ceramah Bahar yang provokatif. Sebab, hal itu bisa mengganggu keamanan wilayah hukumnya.
Bahar pun kembali mengeraskan suaranya dan menyinggung KKB Papua yang dianggap saudara. Dia mempertanyakan bagaimana perasaan keluarga prajurit TNI yang gugur saat berhadapan KKB.
“Rakyat yang cinta kepada TNI tidak terima (KKB dianggap saudara),” tegas Bahar seraya menunjuk bagian dadanya.
Di tengah perdebatan ada seorang pendukung Bahar yang berteriak bahwa seragam TNI dari rakyat.