Belanja Infrastruktur Tambah Rp 16 Triliun
Kamis, 30 Juni 2016 – 14:14 WIB
Di antaranya, Kemenhan dan Polri dengan masing-masing tambahan anggaran Rp 9,3 triliun dan Rp 6,3 triliun. Menurut dia, pos pertahanan dan keamanan dinilai sebagai pos belanja yang mendesak.
’’Kalau prioritas tetap infrastruktur. Tapi, untuk yang mendesak ini tentang penanggulangan terorisme dan narkoba. Selain itu, belanja mendesak juga pada lapas dan Asian Games, tapi lebih berat di sisi Kemenhan. Namun, itu tidak mengurangi belanja ekonomi, terutama infrastruktur,’’ ungkapnya. (ken)