Belanja Murah dan Berkualitas lewat Dagangan, Jangkauan sampai ke Pelosok Desa
"Kami berusaha agar segala sesuatu yang kami lakukan dapat memberi dampak positif secara berkelanjutan, termasuk kepada pengguna, karyawan, investor, dan masyarakat secara umum," ungkapnya.
Dagangan menerapkan model operasional hub-and-spoke, artinya perusahaan menyediakan pusat pengadaan kebutuhan pokok atau micro warehouse (hub) di berbagai titik di wilayah pedesaan, sehingga biaya logistik menjadi lebih efisien.
Model operasi ini juga memungkinkan produsen-produsen besar untuk menjangkau wilayah rural yang sebelumnya sulit dilakukan karena keterbatasan logistik.
Willy menuturkan saat ini, Dagangan telah menjangkau lebih dari 8.000 desa di Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.
Lebih dari 25 ribu masyarakat, baik itu pembeli eceran, pemilik warung, maupun pelaku UMKM kini memiliki akses ke produk-produk berkualitas yang dijual melalui platform Dagangan dengan harga terjangkau.
Hal ini turut mendukung para pemilik warung sehingga mereka berhasil meningkatkan pendapatannya hingga 60 persen sejak berbelanja barang melalui aplikasi Dagangan.
“Dagangan memainkan peran penting dalam mendistribusikan kebutuhan pokok bagi masyarakat desa," kata Maha Willi.
Selain itu, dengan menggunakan teknologi dan kemitraannya dengan komunitas lokal, tim Dagangan telah menciptakan rantai pasok yang lebih efisien untuk menghadirkan produk dan layanan kepada 80 persen masyarakat Indonesia yang berada di kota tingkat 3 dan 4. (mcr28/jpnn)