Belum Ada Kajian Deep Tunnel
Jumat, 10 Mei 2013 – 01:39 WIB
JAKARTA - Sejumlah kalangan menilai pembangunan deep tunnel (terowongan raksasa) di DKI Jakarta sarat dengan konflik kepentingan. Terlebih lagi, Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) menolak proyek deep tunnel yang digagas Gubernur DKI, Joko Widodo alias Jokowi itu.
Wakil Ketua Komisi D (bidang pembangunan) DPRD DKI Jakarta Zainudin menegaskan, penolakan Kemen PU terhadap deep tunnel cukup berlasan. "Bagus kalau Kemen PU menolak, sebab deep tunnel itu belum jelas kajiannya, kalau itu nggak kuat nahan air bagaimana? Lalu efektifitasnya tidak jelas untuk mengendalikan banjir," ujarnya, Kamis (9/5).
Rencana pengendalian banjir, kata Zainudin, harus disesuaikan kondisi tata ruang dan kondisi tanah Jakarta. Karenanya Gubernur Jokowi disarankan tetap fokus melanjutkan program pembangunan tanggul laut raksasa (Giant Sea Wall).
"Deep tunnel itu hanya untuk Kali Ciliwung. Biayanya sangat besar, faktor teknisnya juga harus matang, urusan banjir bukan cuma di Ciliwung. Masih terdapat 12 sungai di Jakarta yang juga bikin banjir, itu dinormalisasi dulu," tandas politisi Golkar itu.
JAKARTA - Sejumlah kalangan menilai pembangunan deep tunnel (terowongan raksasa) di DKI Jakarta sarat dengan konflik kepentingan. Terlebih lagi,
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Jabodetabek
Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
Minggu, 03 Juli 2022 – 03:24 WIB - Jabodetabek
Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
Minggu, 03 Juli 2022 – 00:21 WIB - Jabodetabek
Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Sabtu, 02 Juli 2022 – 17:25 WIB - Jabodetabek
Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS
Sabtu, 02 Juli 2022 – 15:45 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Peringkat Indonesia Klasemen Sementara Grup C setelah Bahrain vs Australia Imbang
Rabu, 20 November 2024 – 04:52 WIB - Sepak Bola
Marselino Ferdinan 2 Gol, Ada Pemain Timnas Indonesia Blak-blakan Memberi Sanjungan
Rabu, 20 November 2024 – 04:36 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Honorer Non-Database BKN Harus Cermat, Ada Usulan Baru soal PPPK 2024, Bisa Bikin Senang
Rabu, 20 November 2024 – 06:13 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Rabu 20 November 2024
Rabu, 20 November 2024 – 05:36 WIB - Humaniora
Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
Rabu, 20 November 2024 – 04:03 WIB