Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Belum Meyakini Dulmatin Mati

Wawancara dengan Umar Abduh, aktivis Pergerakan Islam

Jumat, 12 Maret 2010 – 23:59 WIB
Belum Meyakini Dulmatin Mati - JPNN.COM
Termasuk sewaktu pemerintah mengumumkan Noordin M Top, sebagai mayat yang ditembak mati Densus 88 di Solo. Mayat Noordin pun disebutkan Polisi, ditemukan di kamar mandi, tampak seperti merendahkan tokoh sekelas Noordin. Sekarang siapa yang bisa memastikan (mayat) itu Noordin, keluarganya juga tidak bisa lihat mayatnya. Langsung dikuburkan. Yang kita pegang hanya statmen pemerintah, yang mengumumkan DNA (Deoxiribonucleic Acid) anak Noordin, cocok dengan mayat tersebut. Sebelum ditembak mati, Noordin dikatakan Polisi terlihat disuatu tempat. Polisi mempunyai foto-fotonya, tetapi alasannya tidak bisa langsung menangkap, karena selalu menggunakan rompi yang penuh bom. Alasan ini lucu. Sekarang, yang diumumkan Dulmatin.

Kenapa?

Saya sama sekali tidak percaya mayat itu Dulmatin. Kalau Dul mati, sih iya. Dulmatin itu, hirarkinya diatas Noordin M Top, kalau di militer dia diibaratkan sudah Jenderal penuh. Sehari-hari, tidak mungkin Dulmatin, tanpa pengawalan. Apalagi disebutkan, sosok yang disebut-sebut Dulmatin tersebut sempat cekcok dengan warga setempat. Dulmatin, seorang petinggi di organisasinya, dimana tindak-tanduknya pun pasti ada aturannya.

Artinya, jika berada di lingkungan umum, interaksinya secara sosial dibatasi?

Aksi penangkapan sejumlah teroris yang berawal dari Aceh, dimana pelaku berakhir diujung laras senjata Detasemen Khusus 88, menyebabkan berbagai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close