Ben Bahat: Hari Ini, Penentuan Kalteng Menghargai Budaya dan Tanah Adat Dimulai
Bahkan, yang menikmati hutan-hutan warisan nenek moyang Kalteng tersebut merupakan pihak-pihak yang pada dasarnya tidak berhak untuk menerima dan menikmatinya.
“Hutan-hutan warisan nenek moyang Kalteng masih tercerabut untuk kepentingan pihak-pihak yang tak layak menerima hak,” ujar Ben Bahat.
Ia juga menyayangkan bahkan hak-hak adat dan tanah adat tidak dihargai lagi di Kalteng.
Oleh karena itu, Ben Bahat menegaskan bahwa ia dan Ujang Iskandar hadir untuk menegakkan demokrasi dan mewujudkan Kalimantan Tengah yang maju dan sejahtera bersama masyarakat.
Ben Bahat dan Ujang Iskandar memberi jaminan bahwa mereka mampu melindungi serta menghargai hak adat dan tanah adat, yang merupakan wujud rasa hormat dan cintanya kepada generasi Kalteng mendatang.
“Kami hadir dengan program khusus dengan misi melindungi dan menghargai hak-hak adat dan tanah adat sebagai rasa hormat kami kepada nenek moyang, dan cinta kami untuk generasi mendatang,” pungkas Ben Bahat. (rdo/jpnn)