Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Benci Ras

Oleh: Dahlan Iskan

Rabu, 16 Februari 2022 – 09:08 WIB
Benci Ras - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Namanya: Assamad Nash. Umur: 25 tahun. Ras: kulit hitam.

Kamera yang merekam semua lantai di apartemen itu bisa menjelaskan banyak. Terutama bagaimana Nash menguntit Lee sejak turun dari taksi. Tanpa sedikit pun Lee menyadari ada yang menguntitnyi.New York pun kembali heboh.

Ini mengingatkan orang pada peristiwa persis sebulan lalu. Yakni ketika seorang wanita keturunan Tionghoa didorong jatuh ke rel kereta bawah tanah. Tubuhnyi langsung disambar kereta yang lewat di detik itu.

Nama wanita itu: Michelle Alyssa Go. Umur: 45 tahun. Dia bekerja di perusahaan keuangan.

Hari itu, pukul 9.45, Michelle ke stasiun bawah tanah di dekat Times Square. Dia berdiri di pinggir platform menunggu kereta jurusan kantornyi tiba.

Sambil menunggu itu dia sibuk dengan HP-nyi. Matanyi terus menunduk: asyik menatap ke layar handphone. Tiba-tiba seorang laki-laki kulit hitam mendekat di belakangnyi: mendorongnyi.

Semua itu terekam di kamera stasiun. Termasuk ketika si lelaki sebenarnya akan menyasar wanita lain. Gagal. Si Wanita Lain waspada. Dia menjauh dari laki-laki itu.

Nama Si Pendorong segera diketahui: Martial Simon. Umur: 61 tahun.

Pokoknya orang keturunan Asia kini merasa tidak tenang di Amerika Serikat. Kian lama makin tidak aman. Korban terakhir: Christina Yuna Lee.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close