Berantas Korupsi, Perlu Pendekatan Follow The Money
Sabtu, 07 Juli 2012 – 19:35 WIB
JAKARTA -- Ketua Kelompok Regulasi Direktorat Hukum dan Regulasi PPATK, Fithriadi Muslim mengatakan banyak kendala dalam mengungkap tindak pidana korupsi karena sangat kompleks. Selain itu, perkaranya juga terorganisir, locus delicti bersifat batas negara, dan menggunakan alat atau sarana kejahatan yang canggih. "Korupsi umumnya dilakukan berjamaah. Khawatir menjadi tersangka menyebabkan mereka saling menutupi sehingga menyulitkan penyidikan," kata Fithriadi dalam seminar "Komunikasi dan Permasalahan Korupsi di Indonesia, Sabtu (7/7), di Universitas Mercu Buana, di Jakarta.
Dia menegaskan, dalam memberantas korupsi juga sulit untuk mengungkap aktor intelektualnya. Sebab, aktor intelektual itu seringkali tidak terlibat langsung dalam aksi kejahatan. "Aktor intelektual korupsi jika kita lihat dari beberapa case yang mencuat melibatkan para pejabat, petinggi partai politik, penegak hukum," kata Fithriadi.
Menurutnya, korupsi sering sering baru terungkap setelah dalam tenggang waktu yang lama. "Sehingga hal ini menyulitkan pengumpulan bukti-bukti yang kemungkinan sudah hilang atau dimusnahkan," katanya.
JAKARTA -- Ketua Kelompok Regulasi Direktorat Hukum dan Regulasi PPATK, Fithriadi Muslim mengatakan banyak kendala dalam mengungkap tindak pidana
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Waspada, Gunung Slamet Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa
Sabtu, 11 Mei 2024 – 10:23 WIB - Humaniora
167 Operator Armada Tambang di KPC Sosok Perempuan
Sabtu, 11 Mei 2024 – 10:14 WIB - Humaniora
Jelang World Water Forum, 1.532 Personel Korlantas Polri BKO ke Bali
Sabtu, 11 Mei 2024 – 08:26 WIB - Humaniora
Lumajang Dilanda Gempa Magnitudo 5,2, BMKG Imbau Warga Tetap Tenang
Sabtu, 11 Mei 2024 – 08:25 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Sudah Telanjur Syukuran, NIP PPPK & SK Pengangkatan Tak Kunjung Diberikan
Sabtu, 11 Mei 2024 – 06:28 WIB - Dahlan Iskan
James Camino
Sabtu, 11 Mei 2024 – 08:03 WIB - Moto GP
3 Pembalap Papan Atas Masuk Neraka MotoGP Prancis
Sabtu, 11 Mei 2024 – 07:03 WIB - Destinasi
Jadwal Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Sabtu 11 Mei 2024, Cek Harga Tiket Terbaru!
Sabtu, 11 Mei 2024 – 05:47 WIB - Humaniora
Pak Kabid Usul, Langsung menjadi PPPK Begitu Tamat Sekolah
Sabtu, 11 Mei 2024 – 07:05 WIB