Bila Saya Jokowi...
Bahkan, pada 21 September 86, Phinisi Nusantara didatangi 25 ribu pengunjung. Sebuah angka yang fantastis.
Maka tak ayal, stand Indonesia masuk dalam kelompok Top Twelve berbintang empat di topik A Must See.
Saking terhormatnya, "Indonesia menjadi satu dari tiga negara yang dianugerahi paku rel kereta api Trans Canada," ujar Capt. Gita kepada JPNN.com, tanpa terasa aroma menyombongkan diri.
Dia tipikal pelaut rendah hati dan senang guyon.
Paku rel itu, simbol peringatan 100 tahun simbol kemajuan transportasi tempo doeloe.
Pak Jokowi…
Itulah senarai kisah keberhasilan pelayaran Phinisi Nusantara tiga puluh tahun lalu.
Saya jadi ingat saat Jokowi-JK memenangkan pilpres tempo hari. Bukankah Pak Presiden mula-mula berpidato di kapal phinisi?