Bima Arya
Selasa, 29 Oktober 2013 – 11:25 WIB
Inklusivitas hanyalah bagian dari wacana politik yang baru dan mari berharap tetaplah demikian.
Memunculkan inisiatif-inisiatif baru untuk Bogor -mirip dengan terobosan yang ditempuh Jokowi adalah transformasi yang bagus untuk persoalan klasik seperti angkutan umum, PKL serta kualitas layanan publik.
Banyak yang berharap bahwa gelombang baru aktivisme akan terus menyebar di penjuru Republik ini. Masyarakat Indonesia berhak mendapat pemimpin yang baru, pemimpin yang menyadari bahwa pada dasarnya mereka hanyalah pelayan rakyat.[***]