Bintara Penembak Perwira Dikenal Ramah
Minggu, 07 April 2013 – 13:43 WIB
Di ruang komite medik itu Purwadi sedang menggelar rapat dengan tiga stafnya. Yakni, Tasrun, Malombassang, dan Herman.
Begitu pintu terbuka, Ishak masuk dan menghampiri Purwadi sambil melepaskan tembakan. Tembakan berikutnya mengenai dada kiri korban, disusul tembakan berikutnya yang mengenai kaki kiri dan selangkangan.
Kontan, perwira dengan tiga mawar di pundak itu roboh. Tiga staf Purwadi berada satu ruang dan menyaksikan tindakan nekat bintara polisi itu panik. Seakan mematung, mereka tidak mampu berbuat apa-apa untuk menolong atasannya itu.