Bisnis UMKM Makin Mudah Bersama HarBIGNas 2019 Ralali.com
jpnn.com, JAKARTA - Ralali.com ikut berpartisipasi dalam memberikan akses ketersediaan produk yang dibutuhkan UMKM dan kemudahan bertransaksi.
Dengan semangat yang diusung Belanja Online Nasional (Harbolnas) ke-7, Ralali.com menggelar Hari Belanja Item Grosir Nasional atau HarBIGNas yang khusus membidik pelaku UMKM.
Pada HarBIGNas 2018 lalu, Ralali.com berhasil menembus sembilan kali jumlah transaksi reguler dan lima kali kenaikan jumlah pembeli.
Dengan tema 'BIM SALA BIG' Bisnis Itu Mudah, Usaha Langsung BIG, HarBIGNas 2019 Ralali.com hadir memberikan beragam kejutan keuntungan untuk membuat bisnis UMKM makin besar dengan mudah.
Pesta belanja online grosir khusus UMKM persembahan Ralali.com berlangsung selama dua bulan ke depan, dengan tambahan keuntungan pada 10.10, 11.11 dan puncaknya pada 12.12 nanti.
Pelaku UMKM yang bertransaksi selama HarBIGNas berhak mengumpulkan Ralali Poin untuk kesempatan memenangkan hadiah utama senilai puluhan juta rupiah, yang akan berguna untuk memberikan potensi omset bisnis ratusan juta - diumumkan pada akhir periode 12.12.
“Kami hadirkan HarBIGNas 2019 ini untuk memudahkan bisnis minimal 1 juta UMKM sampai akhir tahun, dalam bentuk pemenuhan kebutuhan usaha, akses pembiayaan, pendanaan dan solusi relevan lainnya melalui ekosistem digital Ralali.com. BIM SALA BIG ‘Bisnis Itu Mudah, Usaha Langsung BIG’ kami usung sebagai tema karena berbelanja kebutuhan usaha di Ralali.com itu super mudah, belinya grosir jadi harga pasti kompetitif. Dengan begitu akan memberikan banyak keuntungan yang bisa membuat bisnis berkembang," kata Jessica Carla, VP of Marketing Ralali.com.
Kata BIG selain menggambarkan usaha yang besar merupakan akronim dari Business Innovation Group, fitur Ralali.com yang menyediakan solusi spesifik dalam pemenuhan kebutuhan usaha tersegmentasi, mencakup usaha kuliner dan jasa makanan (BIG Resto), usaha perkantoran (BIG Office), usaha otomotif (BIG Auto), usaha bahan bangunan (BIG Home), usaha kebutuhan FMCG (BIG Mart), usaha retail (BIG Market) dan usaha jasa on-demand berbasis pekerjaan (BIG Agent).