Bolehkah Ibu Hamil Ikut Zumba?
jpnn.com - Bosan mengikuti yoga, ada kalanya ibu hamil menginginkan olahraga yang lebih dinamis untuk meningkatkan semangat dan mood harian. Salah satu yang sedang populer dan bisa dijadikan pilihan adalah senam Zumba. Jadi, apakah ibu hamil boleh Zumba dengan melakukan gerakan yang dinamis?
Boleh ikut Zumba dengan syarat tertentu
Menurut dr. Alvin Nursalim dari KlikDokter, pada dasarnya, ibu hamil disarankan untuk tetap aktif berolahraga demi menjaga kesehatan tubuh dan bayi dalam kandungan. Oleh karena itu, Zumba sebenarnya tetap diperbolehkan dilakukan oleh ibu hamil. Asalkan, ibu hamil tidak mengikuti gerakan yang terlampau melelahkan atau terlalu ekstrem.
“Zumba memang olahraga yang aktif, tetapi tidak semua gerakannya dari awal sampai akhir itu heboh, kan? Jadi, jika ingin tetap mengikuti kelas Zumba, ibu hamil cukup mempraktikkan gerakan yang simpel dan aman saja untuk mencegah risiko terjatuh dan lain sebagainya,” kata dr. Alvin.
Selain mempraktikkan gerakan tergolong aman, dr. Alvin juga menyarankan ibu hamil untuk memperhatikan kondisinya terlebih dulu. Bila kondisi kehamilannya tidak ada masalah, sehat, dan tubuh ibu juga kuat, tak mengapa bila Anda ingin melakukan Zumba. Tapi ingat, sebaiknya Zumba tidak dilakukan lebih dari 2-3 kali dalam seminggu.
Sementara itu, menurut dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, Zumba dapat melatih otot tubuh secara keseluruhan, terutama otot punggung dan perut. Hal tersebut, menurut dia, karena gerakan Zumba mengharuskan seluruh anggota tubuh Anda bergerak.
“Selain itu, gerakan tarian cepat tersebut dapat meningkatkan keseimbangan, fleksibilitas, dan postur tubuh Anda. Gerakannya yang enerjik dapat membuat Anda menjadi lebih bebas, rileks, serta percaya diri,” dr. Nadia menambahkan.
Ya, dalam praktik Zumba, sang instruktur kerap menyuruh para peserta untuk menyerukan sesuatu sehingga suasana menjadi lebih “on fire”. Hal itu memang bisa membuat mereka merasa lebih bersemangat.