BRI Fokus Dukung Gernas BBI untuk Pemulihan Ekonomi Nasional
BRI pun secara berkelanjutan melibatkan pelaku usaha, termasuk UMKM dalam pengadaan Capex maupun Opex perseroan. Tercatat, dari pengadaan ini, Tingkat Komponen Dalam Negeritelah (TKDN) yang dicatatkan BRI mencapai 66,67 persen sepanjang 2021.
Selain itu, BRI juga menyalurkan dukungan melalui berbagai Expo UMKM lokal yang diselenggarakan, baik di dalam maupun di luar negeri.
Salah satunya adalah pameran virtual industri kreatif UMKM dengan tema “Lokal Keren Jatim” pada tahun lalu.
Kegiatan yang diselenggarakan untuk mendorong pengembangan UMKM di Provinsi Jawa Timur (Jatim) itumerupakan bagian dari rangkaian kegiatan BRI UMKM EXPO(RT) Road to BRILIANPRENEUR.
Kegiatan tersebut merupakan wujud nyata BRI dalam mendorong bangkitnya UMKM di Indonesia yang sejalan dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI).
“Di dalam Gernas BBI, perseroan berkomitmen untuk terus meningkatkan ekonomi di tanah air dengan cara membangkitkan sektor-sektor potensial, khususnya UMKM. Upaya ini akan mendorong peluang usaha sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat,” ungkap Amam.
Gernas BBI yang diluncurkan pertama kali pada Mei 2020 ini terus didorong oleh seluruh stakeholder. Tercatat sebanyak 5,5 juta UMKM artisan telah onboarding di marketplace dengan total sebesar 17,2 juta unit pada 2021. Angka ini mencapai 57 persen dari target pemerintah, yakni 30 juta UMKM yang akan onboarding pada 2023.
Gernas BBI tersebut dilakukan oleh berbagai pihak, mulai dari kementerian/lembaga, pemerintah daerah, BUMN, serta platform marketplace. (jpnn)