Saksikan Penandatanganan PKB Serikat Pegawai BRI, Menaker Ungkap Sejumlah Harapan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyampaikan membuka ruang keterlibatan pekerja melalui dialog atau forum komunikasi merupakan salah satu cara mencapai hubungan industrial yang ideal.
Hal ini disampaikan Menaker Ida saat menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja bersama (PKB) antara manajemen PT Bank BRI (Persero) dengan Serikat Pegawai Bank BRI (SPBRI) ke-X periode 2021-2023 di Jakarta, Selasa (29/3).
PKB ditandatangani Direktur Utama BRI Sunarso dan Ketua Serikat Pekerja BRI Nasional Mohammad Rizal.
"Saya berharap momentum penting ini menjadi komitmen bersama untuk mewujudkan kemitraan yang baik antara manajemen dengan SPBRI, sehingga harapan untuk mewujudkan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan di perusahaan dapat tercapai dan terus terpelihara," ujar Menaker Ida Fauziyah.
Dia menyampaikan hubungan industrial yang harmonis akan mendorong berkembangnya dunia usaha dan meningkatkan investasi, membuka lapangan kerja serta meningkatkan kesejahteraan dan kehidupan yang layak dan baik bagi pekerja dan keluarganya.
Menaker Ida menilai hubungan industrial yang harmonis, transparan, berkeadilan dan produktif dapat dibangun dari hubungan kemitraan yang baik di perusahaan melalui melalui pengelolaan manajemen yang baik (good corporate governance) serta adanya keterlibatan dan kontribusi pekerja atau buruh (employee engagement) di antaranya melalui sarana PKB.
"PKB menjadi oase atas hiruk pikuk isu ketenagakerjaan yang saat ini berkembang," kata mantan anggota DPR itu.
Dia juga mengatakan PKB dapat memberikan kepastian bekerja, sehingga menimbulkan ketenangan dan kenyamanan bekerja, yang pada akhirnya tercipta kepastian hukum dan kelangsungan berusaha sehingga bermuara pada kesejahteraan pekerja dan keluarganya.