Calon Guru Relawan Dipungli Rp10 Juta
Sementara ZN yang dikonfirmasi METRO lewat telepon selulernya membantah tuduhan melakukan pengutipan terhadap calon guru TKS. Menurut ZN, kabar itu fitnah.
"Tidak benar ada pengutipan. Memang tahun lalu ada peneriman guru TKS, tetapi sampai sekarang tidak ada saya kutip. Nanti telepon lagi saya mau rapat ini," kata ZN lalu menutup teleponnya. Setelah itu ditelepon kembali, yang bersangkutan tidak mau mengangkat telepon wartawan.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Madina Khairul Bahri Batubara menegaskan pihaknya tidak pernah memberi ‘perintah’ kepada seluruh staf dan petugas di Dinas Pendidikan melakukan pengutipan dari calon Guru TKS.
"Kami sudah tegaskan kepada mereka agar jangan ada pengutipan, dan sampai sekarang kami belum tahu tentang pengutipan itu," ucap Batubara. (wan)